Manfaat dan Khasiat Tanaman Saga Telik (Abrus Precatorius L)

Manfaat dan Khasiat Tanaman Saga Telik (Abrus Precatorius L)
Tanaman Saga Telik (Abrus Precatorius L)


Deskripsi Tanaman Saga Telik

Tanaman saga telik adalah tanaman perdu yang sering kita jumpai di sekitar kita. Nama latin tanaman saga telik adalah Abrus Precatorius L. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman saga telik mempunyai nama Rosary Pea, Black-Eyed Susan, Crab's Eyes, dan  Indian Licorice. Tanaman saga telik ini biasanya tumbuh liar di  ladang, dipinggir jalan, dan hutan.  Ciri-ciri tanaman saga telik ini mempunyai warna biji yang berwarna merah dan sekidit hitam.  Fungsi dan kegunaan tanaman saga telik bagi sebagian orang bijinya digunakan untuk kerajinan tangan seperti kalung dan gelang karena bijinya mempunyai warna yang indah dan menarik. Namun yang tdiak kita ketahui ternyata tanaman saga telik ini mempunyai segudang manfaat dan khasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit yang ada di tubuh.

Nama Daerah Tanaman Saga Telik
  • Jawa : Saga Telik
  • Melayu : kenderi
  • Aceh : Thaga
  • Sunda : Saga Rambat, Saga Areuy, Saga Leutik
  • Gorontalo : Walipopo
  • Bali : Piling-Piling
  • Gayo : Seugeu
  • Ambon : Ailalu Pacar
  • Minangkabau : Saga Ketek

Klasifikasi Tanaman Saga Telik 

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Fabales
Famili: Fabaceae (suku polong-polongan)
Genus: Abrus
Spesies: Abrus precatorius L.

Anatomi Tanaman Saga Telik

Tanaman saga telik merupakan salah satu jenis tanaman dari keluarga tanaman suku polong-polongan (Fabaceae). Tanaman saga telik ini termasuk tanaman perdu dengan pokok batang yang berukuran kecil, tumbuh merambat pada pohon lain. Tanaman saga telik mempunyai daun majemuk, berbentuk bulat telur dan mempunyai ukuran yang kecil. Daun tanaman saga telik ini daunnya mirip tanaman asam jawa dengan sirip ganjil dan mempunyai rasa yang agak manis. Bunga tanaman saga telik berwarna ungu muda dengan bentuk menyerupai kupu-kupu, muncul dalam tandan bunga. Buah tanaman saga telik ini buahnya polong, berisi biji yang berwarna merah dengan sedikit warna hitam yang bertektur licin. Biji tanaman saga telik berbentuk bulat lonjong mirip biji tanaman kedelai. Tanaman saga telik berkembang menggunakan bijinya. Tanaman saga telik ini hidup pada daerah yang mempunyai intesitas sinar matahari dan curah hujan yang cukup. Habitat tanaman saga telik ini berada pada  ketinggian 0-1.000 m dpl.

Kandungan Tanaman Saga Telik

Tanaman saga telik mengandung protein, vitamin A, vitamin B1, vitamin B6, vitamin C, kalsium oksalat, glisirizin, flisirizinat, saponin, flavonoid, polifenol, polygalacturomic acid, dan pentosan.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Saga Telik
  1. Tanaman saga telik untuk mengobati penyakit amandel.
  2. Tanaman saga telik berguna untuk menyembuhkan penyakit sariawan.
  3. Tanaman saga telik digunakan untuk mengobati penyakit batuk.
  4. Tanaman saga telik berkhasiat sebagai obat sakit radang mata.

Catatan 

Biji tanaman saga telik mengandung racun abrin sehingga tidak dapat di manfaatkan untuk pembibitan.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Senggugu (Clerodendron Serratum L. Spr.)

Manfaat dan Khasiat Tanaman Senggugu (Clerodendron Serratum L. Spr.)
Tanaman Senggugu (Clerodendron Serratum L. Spr.)


Deskripsi Tanaman Senggugu

Tanaman senggugu adalah tanaman liar yang sering kita jumpai di sekitar kita.  Tanaman senggugu ini mudah kita jumpai pada tempat terbuka seperti di hutan, padang ilalang, tepi jalan dan lain-lain.  Nama latin tanaman senggugu adalah Clerodendron Serratum L. Spr. Tanaman senggugu ini menurut sejarah berasal dari daerah Asia Tropik. Tanaman senggugu ini mempunyai ciri-ciri yaitu memiliki bunga yang berwarna ungu dan putih serta daun yang laincip dengan tepian yang tidak rata atau bergerigi. Kegunaan dan fungsi dari tanaman senggugu adalah digunakan sebagai tanaman hias depan rumah karena tanaman ini memiliki bunga yang indah dan juga cantik. Namun yang jarang kita ketahui ternyata tanaman senggugu ini memiliki berbagai macam manfaat dan khasiat yang peting untuk kesehatan guna menyembuhkan berbagai macam penyakit yang ada ditubuh.

Nama Daerah Tanaman Senggugu

Sunda : Singgugu
Jawa : Sringuggu, Sagunggu
Madura : Kertase, Pinggir Tosek
Melayu : Senggugu
Batak : Sinar Baungkudu
Lampung : Tinjau Handak


Klasifikasi Tanaman Senggugu

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Asteridae
Ordo: Lamiales
Famili: Verbenaceae
Genus: Clerodendron
Spesies: Clerodendron serratum (L.) Spr.

Anatomi dan Morfologi Tanaman Senggugu

Tanaman senggugu merupakan tanaman yang termasuk dalam salah satu jenis keluarga tanaman Verbenacea.Tanaman senggugu termasuk tanaman perdu yang tingginya dapat mencapai 3,5 m. Batang tanaman senggugu berbentuk bulat, berkayu, dengan percabangan simpodial, dan berwarna putih kecoklatan. Tanaman senggugu memiliki daun tunggal dengan letak yang berhadapan. Daun tanaman senggugu ini tumbuh berseling yang berbentuk bulat telur dengan ujung daun dan pangkal meruncing. Tepi daun tanaman senggugu bergerigi dengan tulang daun yang menyirip berwarna hijau tua dengan panjang panjang 30 cm dan lebar 14 cm. Bunga tanaman senggugu ini majemuk yang muncul pada ujung batang dengan ukuran panjang 40 cm berbentuk seperti lonceng dan panjang kelopak 5 cm. Bunga tanaman senggugu memiliki rwarna hijau keunguan. Mahkota bunga tanaman senggugu terdiri atas 5 daun berwarna ungu keputihan. Kepala sari sari tanaman senggugu kuning tua, putik lebih panjang daripada benang sari, bagian bawahnya berwarna putih dan semakin ke atas warnanya akan semakin berubah menjadi ungu. Buah tanaman senggugu ini termasuk buah buni berbentuk bulat telur,  saat masih muda berwarna hijau dan setelah tua berwarna hitam. Tanaman senggugu ini hidup pada daerah yang mempunyai sinar matahari dan curah hujan yang cukup. Habitat tanaman senggugu ini berada pada daerah dataran rendah dan tinggi.

Kandungan Tanaman Senggugu

Tanaman senggugu mengandung kalium, natrium, alkoloid, flavanoid flavon, manitol, triterpenoid, asam queretaroat, asam serratogenat, glikosida fenol, dan sitosterol.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Senggugu Untuk Kesehatan
  1. Tanaman senggugu berguna untuk mengobati penyakit asam
  2. Tanaman senggugu digunakan untuk menyembuhkan sakit bronkhitis.
  3. Tanaman senggugu bermanfaat sebagai obat sakit memar.
  4. Tanaman senggugu berkhasiat untuk menyembuhkan sakit rematik.
  5. Tanaman senggugu untuk memulihkan tenaga bagi orang yang baru melahirkan.
  6. Tanaman senggugu digunakan untuk menjernihkan suara.
  7. Tanaman senggugu berguna untuk mengobati patah tulang.
  8. Tanaman senggugu bermanfaat untuk menyembuhkan sakit malaria.
  9. Tanaman senggugu berkhasiat sebagai obat sakit digigit ular.
  10. Tanaman senggugu untuk mengobati sakit bisul.
  11. Tanaman senggugu berguna sebagai obat penyakit cacingan.

Catatan

Konsumsilah herbal tanaman senggugu ini dengan bijak dan sesuai takaran.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Sente (Alocasia Macrorrhiza Schott)

 
Manfaat dan Khasiat Tanaman Sente (Alocasia Macrorrhiza Schott)
Tanaman Sente (Alocasia Macrorrhiza Schott)




Deskripsi Tanaman Sente

Tanaman sente adalah tanaman yang termasuk dalam suku tanaman talas-talasan yang sering kita jumpai di sekitar kita. Tanaman ini biasanya di tanaman di tempat terbuka seperti ladang, persawahan dan halaman depan rumah karena ukurannya yang cukup besar. Nama latin tanaman sente adalah Alocasia Macrorrhiza Schott. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman sente ini mempunyai nama Taro. Ciri-ciri tanaman sente ini yaitu memiliki daun yang seperti jantung dan umbi yang cukup besar. Fungsi dan kegunaan tamanan sente bagi sebagian orang digunakan sebagai bahan makanan pada bagian umbinya karena kaya akan karbonhidrat. Dan juga terkadang digunakan sebagai tanaman hias depan rumah. Namun yang jarang kita ketahui ternyata tanaman sente ini memiliki manfaat dan khasiat yang mana untuk menyembuhkan berbagai macam jenis penyakit yang ada di tubuh.

Nama Daerah Tanaman Sente

Sumatera : Birah,  Bio
Sunda : Sente
Jawa : Sente
Madura : Bira
Sulawesi : Bira , Biraah, Lawir
Maluku : Hila, Kiha

Klasifikasi Tanaman Sente

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub Kelas: Arecidae
Ordo: Arales
Famili: Araceae (suku talas-talasan)
Genus: Alocasia
Spesies: Alocasia macrorrhiza Schott

Anatomi dan Morfologi Tanaman Sente

Tanaman sente merupakan tanaman yang termasuk dalam jenis keluarga tanaman dari suku talas-talasan (Araceae). Tanaman sente ini tumbuhnya berdiri tegak dengan tinggi  dari 1-3 m. Batang tanaman sente ini tidak berkayu, berbentuk bulat dan berwarna putih kecoklatan. Tanaman sente ini berdaun tunggal, bentuk daunnya seperti jantung dengan pertulangan daun yang banyak. Pada bagian pangkal daun tanaman sente ini berlekuk, ujung daunnya runcing dengan tepi daun yang rata. Daun tanaman sente ini memiliki ukuran 25-75 cm dan berwarna hijau. Tanaman sente memiliki bunga bertongkol berbentuk silindris. Bunga tanaman sente ini muncul pada bagian ketiak daun dengan panjang tangkai 20-30 cm berwarna putih kekuningan. Buah tanaman sente ini buni dengan diameter 5 cm berwarna hijau. Sedangkan bijinya berbentuk bulat panjang, beralur membujur  dan berwarna hijau. Tanaman sente ini berkembang biak menggunakan biji dan juga umbinya. Habitat tanaman sente ini berada pada dataran rendah dan tinggi dengan keadaan tanah yang cukup lembah dan sinar matahari yang cukup.

Kandungan Tanaman Sente

Tanaman sente mengandung saponin, flavonoid, dan polifenol.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Sente Bagi Kesehatan

Tanaman sente untuk menyembuhkan sakit pada sendi.
Tanaman sente berguna untuk mengobati penyakit batuk.

Catatan 

Konsumsilah herbal tanaman sente ini dengan bijak dan sesuai takaran. Tanaman sente ini memiliki zat kalsium oksalat jika kita memakan tanaman ini dalam keadaan mentah atau kurang matang dalam pengolahannya akan terjadi gatal-gatal pada mulut.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Susudu (Euphorbia Antiquarum L.)

Tanaman Susudu (Euphorbia Antiquarum L.)


Deskripsi Tanaman Susudu

Tanaman susudu adalah tanaman hias yang sering kita jumpai di sekitar kita. Tanaman susudu ini biasanya di tanam di halaman depan rumah atau ditanam dalam pot. Tanaman susudu memiliki nama latin yaitu Euphorbia Antiquarum L. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman susudu memiliki nama  Malayan Splurge dan Milk Bush. Ciri-ciri tanaman susudu ialah berbatang hijau , memiliki duri-duri, berdaun sedikit, dan mempunyai getah yang pekat berwarna putih. Kegunaan dan fungsi tanamans susudu ini bagi masyarakat kita berguna sebagai tanaman hias untuk memperindah tampilan halaman depan rumah. Tanaman susudu ini biasanya dijadikan sebagai batang bawah untuk menyambungkan tanaman euphorbia mili karena batang yang kuat serta nutrisinya yang banyak maka tanaman tersebut akan mudah berbunga. Namun yang tidak kita ketahui ternyata tanaman susudu ini memiliki segudang manfaat dan khasiat  untuk menyembuhkan berbagai  macam penyakit yang ada di tubuh.

Nama Daerah Tanaman Susudu

Jawa : Sesuru, Susudu,  Susuru, Sudu-sudu

Klasifikasi Tanaman Susudu

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Euphorbiales
Famili: Euphorbiaceae
Genus: Euphorbia
Spesies: Euphorbia antiquarum L.

Anatomi dan Morfologi Tanaman Susudu

Tanaman susudu merupakan salah satu jenis tanaman yang termasuk dalam keluarga tanaman Euphorbiaceae. Tanaman susudu ini termasuk tanaman perdu dengan tinggi dapat mencapai 3 m. Batang tanaman susudu ini berberntuk segitiga dengan tepian yang berduri berwarna hijau pada saat muda dan akan keabu-abuan jika sudah tua. Daun tanaman susudu ini tunggal yang terdapat di tepian batang tersusun berhadapan dengan bentuk oval dan lonjong. Daun tanaman susudu memiliki ukuran panjang  7-15 cm dengan lebar 2-5 cm , ujung daun tanaman susudu  tumpul, pangkal daun tanaman susudu runcing dengan tepian yang rata, tekstur permukaan daun yang halus dan berwarna hijau. Bunga tanaman susudu ini majemuk bentuknya bertandan. Letak bunga tanaman susudu terdapat pada ujung batang dengan ukuran panjang tangkai 15 cm. Kelopak bunga tanaman susudu berbentuk bibir dengan jumlah kelopak dua helai yang memiliki warna kekuningan. Mahkota bunga tanaman susudu berukuran kecil yang membungkus benang sari dan putik dengan panjang 2-3 mm dan berwarna merah. Buah tanaman susudu ini tunggal berbentuk kotak kebulatan dengan kulit buah yang lunak dengan diameter 3-4 mm dan mempunyai warna hijau. Biji tanaman susudu ini berbentuk  bulat dengan tekstur keras, tidak rada yang berukuran kecil dan berwarna coklat. Akar tanaman susudu ini berserabut dan berwama putih kehitaman. Habitat tanaman susudu Tumbuh dari dataran rendah dekat pantai sampai ketinggian 1.000 m di alas permukaan laut. Tanaman susudu ini menyukai sinar matahari dan sedikit air. Tanaman susudu berkembang biak dengan cara menggunakan biji dan stek batang.

Kandungan Tanaman Susudu

Tanaman susudu mengandung taraxerol, taraxerone, friedelan-3-alfa-ol, friedelan-3-beta-ol, epifriedelanol, sterol, progresteron, asam amino, asam malat, asam fumarat, peroksidase, kalsium oksalat, kanji, euphorbol, euphol, dan cyeloartenol.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Susudu Bagi Kesehatan
  1. Tanaman susudu digunakan untuk menyembukan penyakit diare.
  2. Tanaman susudu berguna untuk mengobati sakit malaria.
  3. Tanaman susudu bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit demam
  4. Tanaman susudu berkhasiat untuk mengobati sakit radang telinga pada anak.
  5. Tanaman susudu untuk mengobati sakit sakit gigi.
  6. Tanaman susudu digunakan sebagai obat sakit asma.
  7. Tanaman susudu bermanfaat sebagai obat untuk penyakit bisul dan kurap.
  8. Tanaman susudu berguna untuk menyembuhkan penyakit rematik
  9. Tanaman susudu berkhasiat untuk mengobati orang yang terkena gigitan ular.
  10. Tanaman susudu untuk menyembuhkan penyakit sembelit.
Catatan

Tanaman herbal susudu ini beracun wanita hamil dilarang memakai. Untuk mengolah herbal tanaman  susudu setelah kulit dan durinya dibuang  kemudian di iris tipis-tipis irisan lalu di goreng atau di gongseng dengan beras sampai warnanya menjadi coklat kemudian baru direbus dan diminum.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Tali Putri (Cassytha Filiformis L.)

Manfaat dan Khasiat Tanaman Tali Putri (Cassytha Filiformis L.)
Tanaman Tali Putri (Cassytha Filiformis L.)


Deskripsi Tanaman Tali Putri 

Tanaman tali putri adalah tanaman parasit yang menempel pada tanaman lain. Tanaman tali putri biasanya kita temukan di ladang, tepi hutan dan lain-lain. Nama latin tanaman tali putri ialah Cassytha Filiformis L.Tanaman tali putri ini memiliki ciri-ciri memiliki banyak akar pada setiap bagian tanamannya mirip seperti rambut yang berwarna kuning. Kegunaan dan Fungsi tanaman tali putri ini bagi sebagian dari masyarakat kita dianggap sebagai tanaman penggangu karena yang sifatnya yang parasit menutupi tanaman lain. Namun yang tidak kita ketahui ternyata tanaman tali putri ini memiliki manfaat dan khasiat  berbagai macam

Nama Daerah Tanaman Tali Putri 

Jawa : Tali Putri
Sunda : Sangga langit

Klasifikasi Tanaman Tali Putri 

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Magnoliidae
Ordo: Laurales
Famili: Lauraceae
Genus: Cassytha
Spesies: Cassytha filiformis L.

Anatomi dan Morfologi Tanaman Tali Putri 

Tanaman tali putri merupakan tanaman yang termasuk dalam salah satu jenis keluarga tanaman  Lauracea. Tanaman tali putri ini termasuk tanaman parasit yang cara hidupnya menempel dan membelit pada tanaman lain. Tanaman tali putri tumbuhnya merambat yang memiliki ukuran pajang berserabut. Batang tanaman tali putri memiliki ukuran yang kecil berbentuk seperti tali yang kusut bercabang banyak panjangnya dapat mencapai 8 m. Batang tanaman tali putri ini berwarna kuning, coklat dan kadang hijau yang mana pada batangnya ini terdapat alat hisap yang digunakan untuk mengambil makanan dari tanaman lain yang menjadi inangnya. Daun tanaman tali putri ini kecil yang mana seperti sirip. Bunga tanaman tali putri berwarna putih kekuningan, berbentuk bulir  dengan posisi tegak. Buah tanaman tali putri ini buni berbentuk bulat dan mudah rontok. Tanaman tali putri persebarannya di daerah tropis yang mana syarat hidupnnya intensitas curah hujan dan cahaya matahari yang cukup. Habitat tanaman tali putri berada pada dataran rendah hingga pada daerah yang memiliki ketinggian 1.200 m diatas permukaan laut. Tanaman tali putri berkembang biak dengan cara menggunakan bijinya.

Kandungan Tanaman Tali Putri 

Tanaman tali putri mengandung alkoloid, saponin, zat lendir, gula, alkohol dulsitol.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Tali Putri  Untuk Kesehatan
  1. Tanaman tali putri berguna untuk mengobati sakit cacingan.
  2. Tanaman tali putri digunakan untuk menyembuhkan sakit perut.
  3. Tanaman tali putri bermanfaat untuk menyembuhkan sakit lambung.
  4. Tanaman tali putri berkhasiat sebagai obat sakit borok.
  5. Tanaman tali putri digunakan untuk menyuburkan rambut.
Catatan

Konsumsilah herbal tanaman tali putri ini dengan bijak dan sesuai takaran.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Temu Wiyang (Emilia Sonchifolia L.)

Manfaat dan Khasiat Tanaman Temu Wiyang (Emilia sonchifolia L.)
Tanaman Temu Wiyang (Emilia Sonchifolia L.)


Deskripsi Tanaman Temu Wiyang

Tanaman temu wiyang adalah tanaman semak yang sering kita jumpai di sekeliling kita. Tanaman temu wiyang ini biasanya tumbuh liar di tepi jalan, ladang, sawah dan lain-lain. Nama latin tanaman temu wiyang adalah Emilia sonchifolia L. . Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman temu wiyang mempunyai nama Lilac Pualele. Tanaman temu wiyang mempunyai ciri-ciri batang bunga yang panjang dengan bunganya yang berwarna putih keunguan. Kegunaan dan fungsi tanaman temu wiyang bagi sebagian masyarakat untuk tanaman hias di sekitar rumah dan juga diangap sebagai tanaman gulma yang menggangu tanaman lain. Namun yang tidak kita ketahui ternyata tanaman temu wiyang ini memiliki manfaat dan khasiat untuk mengobati berbagai  macam jenis penyakit yang ada ditubuh.

Nama Daerah Tanaman Temu Wiyang

Sunda : Jobang, Jonge
Jawa : Kemondelan, Centongan, Jawi Rawa
Makasar : Halmah, Lihrapah
Ternate : Galu Saru
Bali : Tengil Kiuh

Klasifikasi Tanaman Temu Wiyang

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Asteridae
Ordo: Asterales
Famili: Asteraceae
Genus: Emilia
Spesies: Emilia sonchifolia (L.) DC.

Anatomi dan Morfologi Tanaman Temu Wiyang

Tanaman temu wiyang merupakan salah satu jenis tanaman yang berasal dari keluarga tanaman Asteraceae. Tanaman temu wiyang ini tanaman semak yang berbatang tegak dengan ukuran tanaman 10-40 cm.  Tanaman temu wiyang memiliki batang yang berbentuk bulat memanjang yang berwarna hijau. Daun tanaman temu wiyang ini tunggal, bentuknya segi tiga memanjang yang tersebar di bagian bawah tanaman. Bagian atas daun tanaman temu wiyang berwarna hijau, namun bagian bawah daunnya berwarna merah keunguan. Daun tanaman temu wiyang berkelompok pada ujung batang bagian bawah yang mana daunnya biasanya akan menyentuh tanah. Tanaman temu wiyang memiliki tepi daun yang bergerigi.  Daun tanaman temu wiyang memiliki ukuran panjang daun 2-15 cm dan lebar 1,5-4 cm. Bunga tanaman temu wiyang berkelompok pada karangan bunga yang berbentuk malai yang berada pada diujung tangkai. Tangkai bunga tanaman temu wiyang ini memiliki ukuran yang cukup panjang  sekitar 5-8 dan bercabang. Warna bunga  tanaman temu wiyang ini  berwarna ungu keputihan . Tanaman temu wiyang memiliki buah yang keras berbentuk seperti jarum memanjang dan berwarna cokelat yang mana ukurannya kira-kira  4 mm. Tanaman temu wiyang ini hidup liar di tepi jalan, tepi selokan, tebing, kebun, dan padang rumput. Habitat tanaman temu wiyang ini berada pada dataran rendah sampai di ketinggian sekitar 1.750 m di atas permukaan laut. Tanaman temu wiyang ini berkembang biak menggunakan biji

Kandungan Tanaman Temu Wiyang

Tanaman temu wiyang mengandung saponin, flavonoid, dan polifenol.


Manfaat dan Khasiat Tanaman Temu Wiyang Untuk Kesehatan
  1. Tanaman temu wiyang digunakan untuk mengobati sakit flu.
  2. Tanaman temu wiyang berguna untuk menyembuhkan penyakit infeksi saluran napas.
  3. Tanaman temu wiyang berkhasiat untuk mengobati sakit radang paru-paru.
  4. Tanaman temu wiyang bermafaat untuk menyembuhkan sakit infeksi akibat luka.
  5. Tanaman temu wiyang berguna mengobati sakit sariawan dan sakit tenggorokan.
  6. Tanaman temu wiyang untuk mengobati sakit bisul dan memar.
  7. Tanaman temu wiyang digunakan untuk menyembuhkan penyakit diare.
  8. Tanaman temu wiyang untuk menyembuhkan sakit liver.
  9. Tanaman temu wiyang bermanfaat sebagai peluruh air seni.
  10. Tanaman temu wiyang berkhasiat untuk menyembuhkan sakit telinga.


Catatan

Konsumsilah herbal tanaman temu wiyang ini dengan bijak dan sesuai takaran

Manfaat dan Khasiat Tanaman Suruhan (Peperomia Pellucida L.)

Manfaat dan Khasiat Tanaman Suruhan (Peperomia Pellucida L.)
Tanaman Suruhan (Peperomia Pellucida L.)


Deskripsi Tanaman Suruhan

Tanaman suruhan adalah tanaman semak perdu kecil yang mudah kita jumpai disekitar kita. Tanaman suruhan ini tumbuh liar di tepi jalan, ladang, sawah dan lain-lain. Nama latin tanaman suruhan adalah Peperomia Pellucida L. . Tanaman suruhan ini memiliki ciri-ciri mempunyai daun yang mirip daun tanaman sirih namun memiliki perbedaan warna daun yang hijau muda dengan ukuran yang lebih kecil serta batang yang lunak dan berair. Kegunaan dan fungsi tanaman suruhan bagi sebagian masyatakat kita mungkin diangap sebagai tanaman gulma yang menggangu tanaman lain. Namun ternyata tanaman suruhan ini memiliki manfaat dan khasiat yang mana untuk mengobati berbagai macam penyakit yang ada ditubuh.

Nama Daerah Tanaman Suruhan

Sumatera : Ketumpanga Anyer
Sunda : Saladaan
Jawa : Suruhan, Sladaan
Maluku : Gotu Goroko

Klasifikasi Tanaman Suruhan

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Magnoliidae
Ordo: Piperales
Famili: Piperaceae (suku sirih-sirihan)
Genus: Peperomia
Spesies: Peperomia pellucida (L.) H.B.K

Anatomi dan Morfologi Tanaman Suruhan

Tanaman suruhan merupakan salah satu jenis tanaman yang termasuk dalam keluarga tanaman  Piperaceae (sirih-sirihan). Tanaman suruhan merupakan tanaman semusim tumbuh tegak dengan ukuran tinggi tanaman 30-50 cm. Batang tanaman suruhan berbentuk bulat silindris, beralur, bercabang berwarna hijau muda keputihan mengkilap dan berair. Daun tanaman suruhan berbentuk seperti hati dengan tulang daun berjumlah tiga berwarna hijau muda. Tanaman suruhan ini bunganya berbentuk bulir yang tersusun dalam rangkaian berwarna hijau. Bunga tanaman suruhan muncul pada bagian ujung tangkai dan ketiak daun. Buah tanaman suruhan berbentukbulat lonjong ujung runcing berwarna kecoklatan dan tersusun dalam tongkol seperti tanaman lada. Tanaman suruhan hidup pada daerah yang lembang dengan intensitas sinar matahari yang sedikit. Habitat tanaman suruhan berada pada daerah dataran rendah dan tinggi. Tanaman suruhan berkembang biak menggunakan biji.
Kandungan Tanaman Suruhan

Tanaman suruhan mengandung minyak astiri yang terdiri atas apiole, kriofelin, isovietekin, apigenin, akasetin, dan pellusidatin.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Suruhan Untuk Kesehatan
  1. Tanaman suruhan berguna untuk mengobati penyakit demam
  2. Tanaman suruhan digunakan untuk menyembuhkan penyakit ginjal.
  3. Tanaman suruhan bermanfaat untuk mengobati penyakit sakit perut.
  4. Tanaman suruhan berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit bisul.
  5. Tanaman suruhan untuk mengobati penyakit radang kulit.
  6. Tanaman suruhan digunakan mengobati luka terbakar.
  7. Tanaman suruhan berguna untuk mengobati jerawat.

Catatan

Konsumsilah herbal tanaman suruhan ini dengan bijak dan sesuai takaran.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Mahoni (Swietenia Mahagoni L. Jacq.)

Manfaat dan Khasiat Tanaman Mahoni (Swietenia Mahagoni L. Jacq.)
Tanaman Mahoni (Swietenia Mahagoni L. Jacq.)


Deskripsi Tanaman Mahoni

Tanaman mahoni adalah tanaman pohon yang sering kita jumpai di sekitar kita. Tanaman mahoni biasanya di tanam disekitar tepi jalan atau depan rumah. Tanaman mahoni menurut sejarah berasal dari daerah hindia barat. Nama latin tanaman mahoni adalah  Swietenia Mahagoni L. Jacq. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman mahoni mempunyai nama yaitu West Indian mahogany. Tanaman mahoni ini mempunyai ciri-ciri yaitu ukuran pohonya yang besar  dengan buah yang berwana kecoklatan dan di dalam buahnya terdapat bij gepeng yang mempunyai rasa sangat pahit. Kegunaan dan fungsi tanaman mahoni bagi sebagian masyarakat kita digunakan sebagai pohon perindang di pinggir jalan karena pohon mahoni ini pertumbuhannya cepat dan dapat menyerap polusi udara sehingga cocok sebagai tanaman perindang. Namun yang tidak kita ketahui ternyata tanaman mahoni ini memiliki segudang manfaat bagi kesehatan untuk mengobati berbagai macam jenis penyakit.

Nama Daerah Tanaman Mahoni

Jawa : Maoni
Indonesia : Mahoni

Klasifikasi Tanaman Mahoni

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Sapindales
Famili: Meliaceae
Genus: Swietenia
Spesies: Swietenia mahagoni (L.) Jacq.

Anatomi dan Morfologi Tanaman Mahoni

Tanaman mahoni merupakan tanaman yang termasuk salah satu jenis tanaman dari keluarga tanaman Meliacea. Tanaman mahoni memiliki ukuran pohon besar dengan tinggi pohon mencapai 35–40 m dan diameter pohon tanaman mahoni mencapai 125 cm. Tanaman mahoni pertumbuhan batangnya lurus keatas.  Kulit tanaman mahoni pada bagian luarnya berwarna abu-abu, dengan tekstur yang beralur dangkal mirip sisik.  Tanaman mahoni berbunga setelah berumur 7 tahun. Mahkota bunga tanaman mahoni berbentuk  silindris, berwarna kuning kecoklatan, benang sari tanaman mahoni melekat pada mahkota. Kepala sari tanaman mahoni berwarna putih, kuning kecoklatan. Buah tanaman mahoni berbentu bulat lonjong mirip microfon dan warnanya cokelat. Ketika buah tanaman mahoni matang maka buahnya tersebut akan terbelah menjadi lima bagian seperti buah durian. Pada bagian dalam buahnya terdapat biji yang berbentuk gepeng memanjang pada bagian pangkalnya berisi yang saling menumpuk jika  dibelah terdapat seperi serbuk berwarna putih. Habitat tanaman mahoni terdapat pada dataran rendah sampai ketinggian ± 700 m dpl. Tanaman mahoni banyak ditemukan tumbuh liar di hutan dan tempat-tempat lain yang dekat dengan pantai.  Tanaman mahoni hidup pada daerah yang mempunyai intesistas sinar matahari yang banyak dan sedikit curah hujan. Tanaman mahoni berkembang biak menggunakan biji dan stek batang.

Kandungan Tanaman Mahoni

Tanaman mahoni pada bagian buahnya mengandung flavonoid dan saponin.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Mahoni Bagi Kesehatan
  • Tanaman mahoni digunakan untuk mengobati penyakit kencing manis (diabetes).
  • Tanaman mahoni berguna sebagai antioksidan bagi tubuh.
  • Tanaman mahoni berkhasiat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh (imunitas)
  • Tanaman mahoni bermanfaat untuk mengurangi kolestrol yang ada ditubuh.
  • Tanaman mahoni untuk menyembuhkan penyakit tekanan darah tinggi (hipertensi).
  • Tanaman mahoni berguna untuk melancarkan peredaran darah.
  • Tanaman mahoni digunakan untuk mengobati sakit rematik.

Catatan

Konsumsilah herbal tanaman mahoni ini dengan bijak dan sesuai takaran.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Kemiri (Aleurites moluccana L. Willd)

Manfaat dan Khasiat Tanaman Kemiri (Aleurites moluccana L. Willd)
Tanaman Kemiri (Aleurites moluccana L. Willd)


Deskripsi Tanaman Kemiri

Tanaman kemiri adalah tanaman pohon besar yang yang termasuk dalam tanaman rempah. Tanaman ini tidak diketahui secara jelas asal-usulnya namun persebarannya dari dataran asia hingga polinesia. Nama latin tanaman kemiri adalah Aleurites moluccana L. Willd. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman kemiri mempunyai nama Candlenut, Indian walnut dan Candleberry. Tanaman kemiri mempunyai ciri-ciri yaitu bentuk buah yang berwarna hijau yang mempuyai tempurung yang keras yang berwarna kehitaman dan isi buah yang berwarna kuning muda. Kegunaan dan fungsi tanaman kemiri bagi kebanyakan orang dijadikan sebagai bumbu masakan seperti campuran untuk membuat sambal, sayuran dan lain-lain. Namun yang tidak ketahui ternyata tanaman kemiri ini memiliki segudang manfaat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit yang ada ditubuh kita.


Nama Daerah Tanaman Kemiri

  • Batak: Kembiri, Gambiri, Hambiri.
  • Gayo: Kemili
  • Lampung : Kemiling.
  • Minangkabau dan Niasa : buah kareh.
  • Dayak: keminting. 
  •  Sunda: muncang.
  • Jawa: miri, Derekan, Pidekan.
  • Madura : Kamere, Komèrè, Mere

Klasifikasi Tanaman Kemiri

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Euphorbiales
Famili: Euphorbiaceae
Genus: Aleurites
Spesies: Aleurites moluccana (L.) Willd 

Anatomi dan Morfologi Tanaman Kemiri

Tanaman kemiri merupakan salah satu tanaman pohon besar yang termasuk dalam keluarga tanaman Euphorbiaceae. Tanaman kemiri memiliki ukuran pohon besar; tinggi pohon kemiri dapat tumbuh sampai 40 m dan diameter batangnya mencapai 1,5 m. Batang tanaman kemiri berwarna abu-abu, dengan tekstur yang sedikit kasar.  Tanaman kemiri ini berdaun tunggal, berseling, berwarna hijau tua, bertangkai panjang dengan ukuran 30 cm. Helai daun tanaman kemiri bentuknya  bulat lonjor dengan diameter 30 cm,  pangkal daun tanaman kemiri bentuknya seperti jantung dan terdapat tulang daun pada pangkalnya, pada bagian pangkalnya bergerigi. Tanaman kemiri bunganya terdapat pada ketiak ujung daun, panjang 10–20 cm. Bunga tanaman kemiri ini berkelamin tunggal, putih, bertangkai pendek. Sedangkan pada bunga betina tanaman kemiri berada pada ujung malai payung tambahan. Bunga jantan tanaman kemiri mempunyai ukuran yang lebih kecil dan mekar lebih dahulu dengan jumlah yang banyak. Kelopak bunga tanaman kemiri bertaju dengan jumlah 2-3. Mahkota bunga tanaman kemiri berbentuk lanset,  bertaju berjumlah 5, dengan ukuran panjang 6–7 mm pada bunga jantan, dan 9–10 mm pada bunga betina. Buah tanaman kemiri berwarna hijau dan berbentuk lonjong didalamnya terdapat 2 sampai 1 biji. Biji tanaman kemiri bertempurung keras dan sedikit tebal, dan agak gepeng, dengan ukuran  3 cm × 3 cm mirip seperti batu, dengan keping biji keputihan di dalamnya. Hibitat tanaman kemiri berada pada daerah dataran rendah dan tinggi dengan syarat hidup intensitas curah hujan dan sinar matahari yang cukup. Tanaman kemiri berkembang biak dengan cara stek dan biji.

Kandungan Tanaman Kemiri

Tanaman kemiri mengandung senyawa polifenol, flavonoid, dan saponi. Pada bagian biji kemiri banyak mengandung minyak.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Kemiri Bagi Kesehatan
  • Tanaman kemiri berguna untuk memperbaiki rambut yang rusak.
  • Tanaman kemiri digunakan untuk mengobati penyakit sariawan.
  • Tanaman kemiri bermanfaat untuk menyembuhkan sakit gigi.
  • Tanaman kemiri berkhasiat untuk mengobati penyakit diare.


Catatan

Konsumsilah herbal tanaman kemiri ini dengan bijak dan sesuai takaran.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Paku Sisik Naga (Drymoglossum Piloselloides L. Presl.)

Manfaat dan Khasiat Tanaman Paku Sisik Naga (Drymoglossum Piloselloides L. Presl.)
Tanaman Paku Sisik Naga (Drymoglossum Piloselloides L. Presl.)


Deskripsi Tanaman Paku Sisik Naga

Tanaman paku sisik naga adalah tanaman merambat yang sering kita jumpai pada daerah sekitar hutan.  Nama latin tanaman paku sisik naga adalah Drymoglossum Piloselloides L. Presl. Ciri-ciri tanaman paku sisik naga ialah mempunyai bentuk daun agak bulat yang mirip dengan sisik dengan tekstur yang berair dan berwarna hijau.  Ukuran daun yang berbentuk bulat sampai jorong hampir sama dengan uang logam picisan sehingga tanaman ini dinamakan picisan. Kegunaan dan fungsi tanaman paku sisik naga ini bagi sebagian orang dijadikan tanaman hias. Namun ternyata tanaman paku sisik naga ini mempunyai segudang manfaat dan khasiat, yang mana untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit yang ada ditubuh.

Nama Daerah Tanaman Paku Sisik Naga

Jawa: Paku Duduwitan, Pakis Duwitan.
Sumatera: Picisan, Sisik Naga , Sakat Riburibu .


Klasifikasi Tanaman Paku Sisik Naga

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan)
Kelas: Pteridopsida
Sub Kelas: Polypoditae
Ordo: Polypodiales
Famili: Polypodiaceae
Genus: Drymoglossum
Spesies: Drymoglossum piloselloides (L.) Presl. 

Anatomi dan Morfologi Tanaman Paku Sisik Naga

Tanaman paku sisik naga merupakan tumbuhan epifit (tumbuhan yang menumpang pada pohon lain), tetapi bukan parasit karena dapat membuat makanan sendiri.  Tanaman paku sisik naga ini termasuk tanaman terna yang tumbuh pada batang dan dahan pohon.  Akar rimpang tanaman paku sisik naga ini ukurannya memanjang dan diamerternya kecil. Tanaman paku sisik naga ini pertumbuhannya merayap, dengan panjang 5-22 cm. Akar tanaman paku sisik naga ini melekat kuat pada batang dan tangkai pohon lain.  Daun tanaman paku sisik naga jarak antara daun yang satu dengan yang lain dekat. Daun paku sisik naga ini bertangkai pendek,  dengan tekstur yang tebal berdaging. Daun tanaman paku sisik naga berbentuk bulat, dengan ujung yang tumpul atau membundar, pangkal daun meruncing, tepi daun rata. Permukaan daun tanaman paku sisik naga yang muda terdapat rambut-rambut kecil pada permukaan bawah sedangkan yang sudah tua rambut pada permukaan bawah daunnya akan menghilang. Daun tanaman paku sisik naga berwarna hijay kecoklatan. Daun tanaman paku sisik naga ini terdapat spora namun terkadang juga tidak ada. Daun tanaman paku sisik naga yang fertil bertangkai pendek atau duduk, oval memanjang, dengan ukuran panjang 1-5 cm, lebar 1-2 cm. Tanaman sisik paku naga ditemukan pada daerah Asia tropik. Tanaman paku sisik naga habitatnya berada pada hutan, di ladang, dan tempat-tempat lainnya pada daerah yang agak lembab mulai dari dataran rendah sampai ketinggian 1.000 m dpl. Tanaman paku sisik naga berkembang biak menggunakan cara pemisahan akar dan spora.
Kandungan Tanaman Paku Sisik Naga

Tanaman paku sisik naga mengandung minyak asiri, sterol/triterpen, fenol, flavonoid, tanin, dan gula.
Manfaat dan Khasiat Tanaman Paku Sisik Naga Bagi Kesehatan
  • Tanaman paku sisik naga berguna untuk mengobati sakit sariawan.
  • Tanaman paku sisik naga digunakan sebagai obat antiradang.
  • Tanaman paku sisik naga untuk mengobati penyakit gondongan (parotitis).
  • Tanaman paku sisik naga berguna untuk menyembukan penyakit TBC kulit dengan pembesaran kelenjar getah bening (skrofuloderma).
  • Tanaman paku sisik naga bermanfaat untuk obat penyakit sakit kuning (jaundice).
  • Tanaman paku sisik naga berguna untuk mengobati penyakit sukar buang air besar (sembelit), sakit perut, dan disentri
  • Tanaman paku sisik naga digunakan untuk mengobati penyakit kanker payudara.
  • Tanaman paku sisik naga bermanfaat untuk mengobati sakit obat batuk.
  • Tanaman paku sisik naga berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit kencing nanah (gonore).
  • Tanaman paku sisik naga untuk mengobati penyakit rematik.
  • Tanaman paku sisik naga digunakan sebagai obat untuk mengobati perdarahan pada perempuan dan keputihan.
  • Tanaman paku sisik naga bermanfaat mengobati penyakit luka berdarah, mimisan, berak darah, dan muntah darah.

Catatan

Konsumsilah herbal tanaman paku sisik naga dengan bijak dan sesuai takaran.