Pages

Sunday, October 5, 2014

Manfaat dan Khasiat Leunca untuk Kesehatan


Leunca dalam bahasa botaninya dikenal sebagai Solanum Nigrum L, dan digolongkan dalam keluarga solanaceae (labu-labuan). Tanaman ini berasal dari Eropa dan Asia Barat, kemudian menyebar secara luas melalui Malaysia. Tumbuhan ini digunakan sebagai obat-obatan sejak lebih dari 2.000 tahun lalu. Di Indonesia, leunca banyak dikonsumsi sebagai lalapan atau sayuran.




Buah leunca yang berbentuk bulat kecil, dipercaya memiliki khasiat untuk berbagai penyakit. Sama halnya dengan terong sayur lain yang mudah ditemui, memiliki sejumlah manfaat. Secara tradisional, buah dan daun tanaman ini telah digunakan sebagai obat pusing di Meksiko. Di negeri Cina, digunakan untuk mengurangi radang ginjal dan kandung kencing, juga sebagai anti diare. Di India, dipakai untuk menyembuhkan penyakit anjing gila. Di samping penggunaannya sebagai ramuan tradisional, beberapa studi ilmiah menunjukkan, leunca memiliki aktivitas anti ulserogenik yang berhubungan dengan lambung, sistem saraf pusat, dan sebagai agen anti neoplastik serta memiliki peran sitoprotektif melawan kerusakan sel ginjal.
Khasiat lain dari terong kecil yang sering dilalap ini adalah sebagai zat anti rematik. Pengobatan tradisional di Nigeria, percaya bahwa terong dapat menyembuhkan atau setidaknya mengurangi serangan rematik tertentu, bahkan mengobati asam urat. Tidak hanya di Nigeria, di Korea, sebagai negara 'maniak' ginseng, terong-terongan diyakini punya keajaiban untuk mengobati beberapa penyakit. Daun yang telah dikeringkan, termasuk buahnya, bisa dikonsumsi untuk mengobati sakit pinggang, encok, pinggang terasa kaku, dan nyeri lainnya. Secara empiris, tumbuhan ini bahkan mampu mengobati campak atau cacar air, ketergantungan alkohol, gastritis, dan bekas luka bakar.

Mengatasi Infeksi Saluran Kemih

Infeksi saluran kemih merupakan infeksi bakteri yang menyerang wanita, 10 kali dari pria. Diperkirakan 10% sampai 20% wanita menderita infeksi saluran kemih paling tidak sekali. Pada pria, infeksi ini dikaitkan dengan kelainan fisik lainnya, lebih dari 80% semua infeksi saluran kemih disebabkan oleh bakteri yang berawal di usus.

Infeksi saluran kemih yang kebanyakan menyerang wanita disebabkan karena uretra wanita lebih rentan terhadap kontaminasi bakteri. Wanita mempunyai uretra yang pendek, sehingga bakteri dengan mudah masuk, berasal dari vagina, rektum, daerah pudenda, daerah perineal, atau dari partner hubungan kelamin, masuk ke dalam kandung kemih melalui uretra. Pria mempunyai uretra yang panjang dan terdapat cairan prostat yang digunakan sebagai pelindung anti bakteri. Baik pada pria maupun wanita, infeksi biasanya masuk ke dalam kandung kemih melalui uretra. Gejala yang sering timbul pada penyakit infeksi saluran kemih, selalu ingin buang air seni (sering), terasa sakit dengan kram kandung kemih, dan terasa gatal atau panas sewaktu buang air seni.

Alat Kontrasepsi

Tanaman keluarga Solanaceae mengandung senyawa yang dapat meningkatkan aliran darah ke penis, sehingga dapat meningkatkan ereksi. Senyawa yang dikandung hampir semua jenis terong-terongan dapat meningkatkan sirkulasi darah. Namun di sisi lain, beberapa hasil penelitian menunjukkan efek negatif tanaman leunca yang dapat menurunkan jumlah sperma, sehingga mengganggu kesuburan, khususnya pada kaum adam.

No comments:

Post a Comment